Peran Orang Tua Berhubungan Dengan Dampak Hospitalisasi Anak Usia Pra Sekolah

Abstract

Latar Belakang : Hospitalisasi menimbulkan krisis pada kehidupan anak. Di rumah sakit anak harus menghadapi lingkungan yang asing serta pemberi asuhan yang tidak dikenal. Dampak hospitalisasi pada anak usia pra sekolah adalah cemas terhadap perpisahan, cedera tubuh dan nyeri, kehilangan control serta ketakutan.Sebagai akibatnya, anak merasa gugup, tidak tenang, dan tidak kooperatif terhadap pemberi asuhan. Peran orang tua sangat dibutuhkan pada perawatan kesehatan anak untuk mengasuh serta mengembangkan kepribadian anak, sementara pada saat anak menjalani hospitalisasi orang tua juga mengalami tekanan yang disebabkan penyakit anaknya dan harus mengurus anggota keluargalainnya.
Tujuan : untuk menganalisa hubungan Peran Orang Tua Dengan Dampak Hospitalisasi Pada Anak Usia Prasekolah di Rumah Sakit Pancaran Kasih Manado.
Metode : penelitian ini berbentuk kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu jumlah pasien yang dirawat di ruang anak Esther Rumah Sakit Pancaran Kasih Manado, sampel ditentukan menggunakan Purposive Sampling berjumlah 44 responden. Data dianalisa dengan menggunakan ujistatistik Chi-square dengan tingkat kemaknaan 95%.
Hasil : Berdasarkan hasil ujis tatistik dengan menggunakan Chi-square diperoleh nilai p kurang dari α 0,05 (0,031). Berarti H0 ditolak maka terdapat hubungan peran orang tua dengan dampak hospitalisasi pada anak usia prasekolah.
Kesimpulan : terdapat hubungan peran orang tua dengan dampak hospitalisasi pada anak usia prasekolah di Rumah Sakit Pancaran Kasih Manado.