Eksplorasi Peran Perawat dan Bidan dalam Proses Pengambilan Keputusan Rujukan Pada Pasien dengan Persalinan Resiko Tinggi di Puskesmas Kema Minahasa Utara

  • Tupamahu Giovany Stevanus Ilmu Keperawatan, Fakultas Keperawatan Universitas Katolik De La Salle Manado,Kairagi 1 Kombos Manado, Sulawesi Utara 95000
  • Indriani Yauri Ilmu Keperawatan, Fakultas Keperawatan Universitas Katolik De La Salle Manado, Kairagi 1 Kombos Manado, Sulawesi Utara 95000
  • Gladis Ratuliu Ilmu Keperawatan, Fakultas Keperawatan Universitas Katolik De La Salle Manado, Kairagi 1 Kombos Manado, Sulawesi Utara 95000
Keywords: Bidan, Keputusan, Perawat, Rujukan Persalinan

Abstract

Latar Belakang: Rujukan yang tepat pada persalinan resiko tinggi dapat menghindari komplikasi lanjut pada ibu dan bayi. studi menunjukan bahwa rujukan yang tepat sangat dipengaruhi oleh keputusan perawat atau tenaga kesehatan lainnya. Data menunjukan pada tahun 2014 angka kematian ibu mencapai 98 per 100.000 kelahiran hidup dengan rujukan terlambat mencapai 58%. Persepsi perawat atau tenaga keseheatan lainnya terhadap rujukan persalinan memegang peranan penting,
Tujuan : untuk mengeksplorasi peran perawat dalam proses pengambilan keputusan rujukan pada pasien dengan persalinan resiko tinggi di Puskesmas Kema Minahasa.
Metode: Penggunaan deskriptif kualitatif didasarkan pada fenomena empiris, manusia sebagai alat, menggunakan pengetahuan, intuisi, deskriptif berupa kata kata tertulis atau lisan dan bukan berupa angka. Penelitian ini menggunakan teknik total sampling dengan responden semua perawat dan bidan yang bertugas di instalasi gawat darurat Puskesmas Kema . Data penelitian ini didapatkan melalui In-Depth Interview. Kerangka konsep Goal Attainment oleh Imogene King digunakan untuk mendukung proses analisis data.
Hasil: Hasil analisis data menghasilkan 3 tema yaitu: pengkajian perawat dan bidan, ketersediaan sarana dan prasarana, serta dukungan keluarga. Hasil ini didukung oleh teori Goal Attainment yang menyatakan bahwa dalam proses keperawatan terjadi komunikasi yang melibatkan persepsi, keputusan serta tindakan dari perawat untuk mencapai transaksi yaitu rujukan.
Kesimpulan: Peran perawat dan bidan dalam pengambilan keputusan rujukan pada persalinan resiko tinggi mempunyai dampak yang penting dalam rujukan. Jadi, penelitian ini dapat menjadi bahan masukan bagi tenaga kesehatan, keluarga serta Puskesmas untuk menunjang jalannya proses rujukan. Penelitian ini juga dapat menjadi bahan untuk penelitian selanjutnya dapat melengkapi penelitian kualitatif ini dengan penelitian kuantitatif sehingga hasil dari penelitian ini dapat semakin bermanfaat bagi pengembangan asuhan keperawatan ibu di Instalasi Gawat Darurat.

Published
2018-11-05