Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Kelurahan Sindulang Satu Kecamatan Tuminting Kota Manado
Abstract
Tuberculosis is an infection caused by Mycobacterium tuberculosis, which generally attacks the lungs and some attacks outside the lungs. The purpose of this study was to determine the relationship between the physical condition of the home environment and the incidence of pulmonary tuberculosis in the Sindulang Satu Village, Tuminting District, Manado City in 2022. This type of research is an analytic observational study with a Case Control Study design. The variables in this study consisted of independent variables: the physical condition of the house, namely occupancy density, ventilation, natural lighting, and the dependent variable, namely the incidence of pulmonary tuberculosis. The population was all patients with pulmonary TB in the Sindulang Satu sub-district of 29 cases and were sampled by researchers from the entire population, totaling 29 people. The subjects of the study were 29 houses with pulmonary TB as cases and used as controls were houses that did not suffer from pulmonary TB. The comparison between cases and controls was 1:2 so that the number of samples in this study were 87 houses consisting of 29 houses with pulmonary tuberculosis and 58 houses without tuberculosis. The research data were analyzed using univariate and bivariate methods using the chi square test with the OR value. The results of the study are for variables related to the incidence of TB, namely Occupational Density, p = 0.018; OR = 3.608. The ventilation area of the house, p value = 0.019; OR = 3.382 Lighting Conditions, p value = 0.005; OR = 4.452. In conclusion, there is a significant relationship between occupant density, there is a significant relationship between ventilation conditions at home and there is a significant relationship between ventilation conditions at home and the incidence of pulmonary TB. Suggestion; For people with pulmonary TB, they should always open the bedroom window so that sunlight can enter the bedroom, with the aim that sunlight can kill bacteria in the bedroom.
References
Astri Oktaviani Ainun Nur, Erlani. Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tb Paru (Studi Kepustakaan). Jurnal Sulolipu : Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat Vol. 20 No.2 2020. rogram Studi Sanitasi Lingkungan, Poltekkes Kemenkes Makassar.
Aprianawati, Endah,. 2018, Hubungan Kondisi Fisik Rumah Terhadap Kejadian Tuberkulosis Di Wilayah Kerja Puskesmas Gantrung Kabupaten Madiun., Skripsi . Prodi kesehatan Masyarakat, STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun.
Darmanto, Djojodibroto. 2014. Respirologi (Respiratory Medicine). Jakarta: Buku Kedokteran.
Diah Dwi Lestari Muslimah. 2019. Keadaan Lingkungan Fisik Dan Dampaknya Pada Keberadaan Mycobacterium Tuberculosis: Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Perak Timur Surabaya. Jurnal Kesehatan Lingkungan. Volume 11. Nomor 1.
Depkes RI, 2006. Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis. Ditjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Jakarta
Dinas Kesehatan Sulawesi Utara. 2021. Data tuberkulosis Provinsi Sulawesi Utara. Manado.
Dinas Kesehatan Kota Manado. 2021. Data tuberkulosis Kota Manado. Manado.
Hartoyo, Asep, 2005, Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Penyakit TB Paru Wilayah Kerja Puskesmas Bulus Pesantren I Kabupaten Kebumen, Skripsi, FKM-UNDIP, Semarang
Helper Sahat P Manalu. (2019) Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian TB paru Dan Upaya Penanggulangannya. Jurnal Ekologi Kesehatan, 9(4), 40-46.
Kementerian Kesehatan RI, Jakarta : Pusat data dan Informasi Kementrian Dan Kesehatan RI; 2018.
Kurniasih, T. (2019). Hubungan kondisi fisik rumah dengan kejadian TB Paru di wilayah kerja Puskesmas Kalibagor, Banyumas tahun 2016.
Kemenkes, R. I. (2011). Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan.
Kementrian Kesehatan RI. 2018. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan R.I Politeknik Kesehatan Kemenkes Manado (2016). Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah/Skripsi.
Kemenkes RI. 2019. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. Jakarta.
Kenedyanti E, Sulistyorini L. Analisis. 2017. Mycobacterium tuberculosis dan Kondisi Fisik Rumah dengan Kejadian Tuberkulosis Paru. Jurnal Berkala Epidemiologi. Volume 5 No 2) Tahun 2017
Mariana, Chairani, (2017), Kepadatan Hunian, Ventilasi dan Pencahayaan Terhadap Kejadian TB Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Bilanga Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat. Jurnal Kesehatan Lingkungan Mamuju, 3(2), 75-80. Diakses Tanggal 8 Juni 2022
Mathofani P.E dan Febriyanti R. 2019. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Serang Kota Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Vol. 12 No. 1 Tahun 2020
Mundiatun dkk (2014). Pengelolaan Kesehatan Lingkungan. Jakarta : Gava Media.
Muslimah, D. D. L. (2019). Keadaan lingkungan fisik dan dampaknya pada keberadaan Mycobacterium tuberculosis: Studi di wilayah kerja Puskesmas Perak Timur Surabaya. Jurnal kesehatan lingkungan, 11(1), 26-34.
Notoatmojo (2011), Kesehatan Masyarakat Ilmu & Seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Puskesmas Tuminting, 2021. Profil Puskemas Tahun 2021. Manado.
Purnama. S. G (2016), Jakarta : Buku Ajar Penyakit Berbasis Lingkungan.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1077/MENKES/PER/V Tentang Pedoman Penyehatan Udara dalam ruang rumah. Jakarta Tahun 2011.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 70 Tahun 2016 Standar Dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan. Jakarta.
Penulisan Karya Tulis Ilmiah Politeknik Kesehatan Kemenkes Manado.
Rappe, E., Astri, dkk (2020). Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tb Paru (Studi Kepustakaan). Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat, 20(2), 161-174. Diakses Tanggal 6 Agustus 2022.
Sanropie, Gunarso, Adisapto, Gandasasmita, Soemini, Sidik, Debataradja, Suyanto, Wijoyono, Santoso, Winarko, Sukini, Marlina, Kusumawati dan Songkilawang, 1989. Pengawasan Penyehatan Lingkungan Pemukiman. Pusat Tenaga Kesehatan, Proyek Pengembangan Pendidikan Tenaga Sanitasi Pusat, Depkes RI, Jakarta.
Sastro Asmoro, Sofian Ismail Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis Tahun 2016.
Suyono, Budiman (2012). Buku Ilmu Kesehatan Masyarakat Dalam Konteks Kesehatan Lingkungan. Jakarta : EGC
Suwondo H. 2014. Hubungan Antara Riwayat Kontak, Kelembaban, Pencahayaan, dan Kepadatan Hunian Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru pada Anak Di Kabupaten Sukoharjo. Surakarta; 2014.
Tri Cahyono, (2017). Penyehatan Udara. Yogyakarta : Andi Offcet.
Tabrani R. (2010). Ilmu Penyakit Paru, Trans Info Media. Jakarta.
Warouw, Monintja, N. G., F., & Pinontoan, O. R. (2020). Keadaan Fisik Rumah dengan Kejadian Tuberkulosis Paru. Indonesian Journal of Public Health and Community Medicine, 1(3), 93-99. Diakses Tanggal 8 Juni 2022.
Widyawatiningtyas N. 2016. Hubungan Sanitasi Rumah dan Karakteristik Responden Penderita dan Non-Penderita Tuberkulosis Paru terhadap Keberadaan Mycobacterium tuberculosis di Udara dalam Rumah (Studi dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Bulak Banteng). Surabaya; 2016.
WHO, Global Tuberculosis Report 2019, Geneva : World Health Organitation; 2019
