Community Empowerment Through Training On Processing Turmeric And Red Ginger Into Instant Powder Preparations
Abstract
Diare merupakan penyakit yang sering dialami oleh mayarakat daerah pesisir. Hal ini terutama berhubungan dengan ketersediaan air besih, air minum, jamban, dan pengolahan sampah. Diare dapat diobati dengan pengobatan tradisional menggunakan bahan-bahan alam, salah satunya adalah kunyit dan jahe merah. Bahan alam dapat dibuat menjadi sediaan serbuk instan sehingga tahan dalam penyimpanan dan praktis penggunaannya. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat dalam pembuatan serbuk instan kunyit dan jahe merah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen dan mahasiswa Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Manado meliputi pelatihan pengolahan kunyit dan jahe merah menjadi sediaan serbuk instan dan penyuluhan tentang pemanfaatan obat tradisional, serta evaluasi kegiatan dengan mengisi kuisioner. Kegiatan dilaksanakan di balai desa Desa Lansa Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan tentang pemanfaatan dan pengolahan obat tradisional dari data kuisioner yang sebelumnya sebesar 50 % menjadi 90 % setelah mengikuti penyuluhan dan pelatihan. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pelatihan dan penyuluhan yang dilakukan telah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai pembuatan serbuk instan kunyit dan jahe merah serta pemanfaatan obat tradisional.
References
2. Samiyati M, Suhartono, & Dharminto. Hubungan Sanitasi Lingkungan Rumah Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Karanganyar Kabupaten Pekalongan. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal). 2019; 7(1): 388–395.
3. Anggraini WA. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Pesisir. Zahra: Journal of Health and Medical Research. 2023; 3(3): 290-297.
4. Nagahama K, Utsumi T, Kumano T, Maekawa S, Oyama N, Kawakami J. Discovery of a New Function of Curcumin Which Enhances Its Anticancer Therapeutic Potency. Sci Rep. 2016; 6(1):1–14.
5. Hartati SY. Khasiat Kunyit Sebagai Obat Tradisional Dan Manfaat Lainnya. Warta Penelitian dan Pengembangan Tanaman Industri. 2013; 19(2): 5-8.
6. Anonim. Kunyit (Curcuma longa Linn.). Cancer Chemoprevention Research Center (CCRC) UGM. 2018. Diakses pada https://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/ensiklopedia/ensiklopedia-tanaman-antikanker/k/kunyit/
7. Ibrahim AM, Yunianta, Sriherfyna FH. Pengaruh Suhu Dan Lama Waktu Ekstraksi Terhadap Sifat Kimia Dan Fisik Pada Pembuatan Minuman Sari Jahe Merah (Zingiber officinale var. Rubrum) Dengan Kombinasi Penambahan Madu Sebagai Pemanis. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2015; 3(2): 530-541.
8. Febriani Y, Riasari H, Winingsih W, Aulifa DL, Permatasi A. The Potential Use of Red Ginger (Zingiber officinale Roscoe) Dregs as Analgesic. Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology. 2018; 1(1): 57-64.
9. Aryanta IWR. Manfaat Jahe Untuk Kesehatan. Widya Kesehatan. 2019; 1(2): 39–43.
10. Irma, Sabilu Y, Yusuf MI, Masluhiyah SAF, Erwin. The Prevalence and Determinants of Diarrhea in Toddlers in Coastal Area, North Buton Regency. Jurnal Farmasi Sains Dan Praktis. 2021; 7(3): 420–426.
11. Lestari H. Identifikasi Masalah Kesehatan Berbasis Lingkungan Pada Masyarakat Pesisir Wilayah Kerja Puslesmas Mata. Miracle Journal of Public Health. 2022; 5(2): 127-135.
12. Banne Y, Barung EN, Nahor EM. Penanaman Dan Pemanfaatan TOGA Serta Pengolahan Jahe Merah Menjadi Sediaan Serbuk Instan. Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat. 2021; 10(3): 178-181.
13. Fauzan S, Rahmadani DF, Devi LS, Akyun Q, Aulia W. Pemberdayaan Masyarakat Desa Seketi Melalui Inovasi Olahan Jahe Merah. Sinergi: Jurnal Pengabdian. 2020; 2(2): 65-68.
14. Zulfan I, Mulyani HS, Yudhapramesti P. Pelatihan Kewirausahaan Melalui Budidaya Jahe Merah bagi Warga di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2018; 2(4): 379-381.
15. Hadiyanti P. Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Keterampilan Produktif Di PKBM Rawasari, Jakarta Timur. Perspektif Ilmu Pendidikan. 2008; 17(IX): 90-99.
16. Habib MAF. Kajian Teoritis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif. Ar Rehla: Journal of Islamic Tourism, Halal Food, Islamic Traveling, and Creative Economy. 2021; 1(2): 82–110.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.