Pengetahuan Ibu Dan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita 2-5 Tahun Di Puskesmas Kawangkoan Minahasa
Abstract
Nutrition is an important part of growth and development, because there is a connection and is related to health and intelligence, malnutrition. Stunting is a linear growth disorder that can affect the increased risk of illness, death, and impaired late motor development, and stunted mental growth. The type of this research is analytic observational with cross sectional study approach. The population in this study were all children under five in the work area of Kawangkoan Health Center in Minahasa Regency. Children under five 2-5 years. The respondent is mother. The number of samples of this study amounted to 41 people with a sampling technique that is using simple random sampling technique. The results of research on the level of maternal knowledge of 41 respondents were 39.0% who lacked knowledge, and 41.5% had sufficient knowledge, while 19.5% had good knowledge. the rate of exclusive breastfeeding is 41.5% which is less than exclusive breastfeeding, while 39.0% is good, 19.5% is enough to provide exclusive breastfeeding. Toddler respondents who have normal height category are 46%, and category is very short, 31.7%, while the short category is 22.0%. kawangkoan health center.
References
Fikawati, Sandra. (2015). Gizi Ibu dan Bayi. Jakarta: Rajawali Pers.
Notoadmodjo, S. (2007). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoadmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Onetusfifsi Putra. (2015). Pengaruh BBLR terhadap Kejadian Stunting pada Anak Usia 12 – 60 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Pauh pada Tahun 2015.
Puskesmas Kawangkoan. (2018). Data Penanganan Kemiskinan dan Stunting Kabupaten Minahasa.
Ramayulis, Rita. (2018). Stop Stunting dengan Konseling Gizi. Jakarta: Penebar Plus+.
Rahmayana. (2014). Hubungan Pola Asuh Ibu dengan Kejadian Stunting Anak Usia 24-59 Bulan di Posyandu Asoka II Wilayah Pesisir Kelurahan Barombong Kecamatan Tamalate Kota Makassar Tahun 2014.
Ratnaningsih, Anastasia. (2017). Ibu Pintar Asuh Anak Cetakan I. Yogyakarta: Cemerlang Publishing.
Rikesdas. (2013). Prevalensi Balita Stunting. http://www.library.upnvj.ac.id. Diunduh tanggal 01 Mei 2018.
Roesli, Utami. (2005). Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta: Trubus Agriwidya.
Mitra. (2015). Permasalahan Anak Stunting Dan Intervensi Untuk Mencegah Terjadinya Stunting. Jurnal Kesehatan Komunitas, No. Vol.2, Mei.
Unicef Indonesia. (2012). Ringkasan Kajian Gizi Ibu dan Anak. Jakarta.
World Health Organization. (2010). 10 Facts on Breast Feeding. http://www.who.int/features/factfiles/breastfeeding/facts/en/index4.html.
Sri Indrawati, Warsiti. (2016). Jurnal Hubungan Pemberian ASI Ekklusif dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-3 Tahun di Desa Karangrejek Wonosari Gunungkidul.
Watania Tasya, Nelly Mayulu, Shirley E.S.Kawengian. (2016). Jurnal e-Biomedik, Volume 4, Nomor 2, Juli..