PEMBERIAN LUMPIA UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L) TERHADAP PENGENDALIAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II

Nonce Nova Legi; Meildy E Pascoal; Rivolta G.M walalangi; Nurleita Bin Umar

Nonce Nova Legi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Manado
Meildy E Pascoal
Rivolta G.M walalangi
Nurleita Bin Umar Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Manado

Keywords: Diabetes Mellitus Tipe 2, Kadar Glukosa Darah, Lumpia Ubi Jalar ungu

Abstract

Pendahuluan : Diabetes Mellitus adalah gangguan metabolisme yang secara genetik dan klinis termasuk heterogen dengan manifestasi berupa hilangnya toleransi karbohidrat. Diabetes adalah penyakit kronis serius yang terjadi karena pancreas tidak menghasilkan cukup insulin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian lumpia ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L) terhadap pengendalian kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Mellitus tipe 2.

Metode : Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen semu, pretest dan posttest pada kelompok perlakuan dan kontrol, disetujui oleh Komisi Etik Penelitian Kesehatan Poltekkes Kemenkes Manado No. 01/02/009/2021 dilakukan pada 60 sampel terdiri dari 2 kelompok yakni 30 orang kelompok perlakuan dan 30 orang kelompok kontrol. Pengambilan data diperoleh dari hasil pemeriksaan kadar glukosa darah sebelum dan sesudah dan hasil recall 24 jam. Analisis data menggunakan uji Paired Sampel T Test diperoleh hasil dimana kelompok perlakuan p (0,001) dan kelompok kontrol p (0,000).

Hasil : Kadar glukosa darah sebelum pemberian lumpia ubi jalar ungu yaitu terendah 208mg/dL dan tertinggi 449mg/dL. Kadar glukosa darah sesudah pemberian lumpia ubi jalar ungu yaitu terendah 116mg/dL dan tertinggi 443mg/dL. Pada kelompok perlakuan penurunan kadar glukosa darah sebanyak 27 orang dan kenaikkan kadar glukosa darah sebanyak 3 orang. Pada kelompok kontrol penurunan kadar glukosa darah sebanyak 27 orang dan kenaikkan kadar glukosa darah sebanyak 3 orang. Hasil analisis ada perbedaan kadar glukosa darah pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol sebelum dan sesudah pemberian lumpia ubi jalar ungu. Dan rata-rata penurunan kadar glukosa darah pada kelompok perlakuan sebesar 46,8% dan kelompok kontrol 17,7%. Kesimpulan : Ada perbedaan sebelum dan sesudah pemberian lumpia ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L) terhadap kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Mellitus tipe 2.